Grafis adalah kombinasi dari titik-titik yang nantinya menghasilkan
bentuk visual tertentu. Titik-titik tersebut tidak selalu berbentuk titik
hitam, tetapi juga bisa berbentuk titik-titik dengan bermacam warna, tergantung
dari jenis grafis itu sendiri. Kombinasi titik-titik tersebut bisa berupa
rumusan matematika dengan menentukan koordinat dari tiap titik. Grafis
seringkali dihubungkan dengan desain, atau sering disebut desain grafis,
contohnya membuat desain banner, cover majalah, membuat karakter, dsb, menggunakan
software Photoshop atau CorelDraw. Tetapi, ada juga istilah ‘pemrograman grafis’, dimana hal ini
mempelajari tentang membuat suatu bentuk visual dengan mengetikkan rumus
algoritma (script) yang nantinya jika file itu di-compile maka akan menampilkan suatu bentuk
visual tertentu. Jadi, pada intinya grafis merupakan hal yang sangat erat
hubungannya dengan hal visual.
Perbedaan grafis secara umum secara garis
besar dapat terbagi menjadi dua, yaitu grafis berbasis vector dan berbasis
bitmap. Di dalam penggunaannya, kedua jenis grafis ini tentu memiliki
karakteristik, serta kekurangan dan kelebihannya masing - masing. Agar
lebih jelas, kita bahas satu per satu.
A. Gambar Bitmap
Gambar bitmap atau yang sering juga disebut
raster adalah gambar yang terdiri dari sekumpulan titik-titik (pixel) yang
berdiri sendiri dan mempunyai warna sendiri pula yang membentuk sebuah gambar.
Gambar bitmap sangat bergantung pada
resolusi. Jika gambar diperbesar maka gambar akan tampak kurang halus sehingga
mengurangi detailnya. Selain itu gambar bitmap akan mempunyai ukuran file yang
lebih besar. Semakin besar resolusi gambar akan semakin besar pula ukuran
filenya.
Contoh software yang berbasis bitmap adalah
Adobe Photoshop, Paint, CorelPhotoPaint, dan lain-lain.
B. Gambar Vektor
Gambar vektor adalah gambar yang dibuat dari
unsur garis dan kurva yang disebut vektor. Kumpulan dari beberapa garis dan
kurva ini akan membentuk suatu obyek atau gambar.
Gambar vektor tidak tergantung pada resolusi.
Kita dapat memperbesar atau memperkecil ukuran gambar tanpa kehilangan detail
gambarnya. Disamping itu gambar vektor akan mempunyai ukuran file yang lebih
kecil dan dapat diperbesar atau diperkecil bentuknya tanpa merubah ukuran
filenya.
Software yang digunakan untuk membuat gambar
vektor antara lain CorelDRAW, Macromedia Freehand, Adobe Illustrator, dan
lain-lain.
berikut adalah perbedaan vektor dengan bitmap
secara umum:
Jenis-jenis Desain Grafis
1. Drafter
Desainer khusus untuk membuat arsitektur dan
rancang bangun yang simetris dan digunakan untuk keperluan pembuatan sesuatu
yang memerlukan ketelitian tinggi dan rancangan. Membutuhkan orang orang yang
ahli di software (Autocad, Archicad, 3d revit architecture). Sangat dibutuhkan
di dunia arsitektur dan industri.
2. Editor
2. Editor
Desainer khusus untuk membuat kover, sampul,
banner, dsb. Dan juga membuat karya karya desain grafis misalnya: brosur, kartu
nama, pin, logo, poster, dsb. Yang memerlukan sentuhan pandangan dan software
yang harus dikuasai adalah : Corel draw,Adobe Photoshop,Freehand,Illustrator.
Sangat dibutuhkan di dunia periklanan dan publikasi.
3. Layouter
Desianer khusus untuk membuat tatanan layout
sebuah majalah atau koran atau publikasi yang lainya dan diharuskan mempunyai
feel untuk tata letak agar enak dilihat. Sedangkan aplikasi yang harus dikuasai
adalah Adobe Page Maker, MS.Publisher, Adobe In Design. Sangat dibutuhkan
dipercetakan dan industri koran/buku/majalah.
4. Art Director
Desainer khusus unuk membuat karya karya seni
dari komputer yang bisa digunakan untuk visual effects ataupun hanya untuk
hiasan saja. Membutuhkan kreativitas tinggi untuk membuat karya agung yang akan
dibuat. Sedangkan software yang harus dikuasai adalah : Corel draw, Photoshop,
Photo paint, Art creator. Sangat dibutuhkan di dunia perfilman, seniman
visualisator, foto editing effects.
5. Fotografer
Desianer khusus yang selain melakukan
pengeditan foto juga merangkap sebagai fotografer, harus memiliki talenta khas
fotografer serta mampu mengedit foto sesuai event atau yang perfect.
Membutuhkan intelegensi tinggi kreativitas tinggi dan harus menguasai adobe
photoshop,ieworks,photo studio. Sangat dibutuhkan didunia fotografi, foto
editor, wartawan, dsb.
6. Animator
6. Animator
Desainer khusus bekerja pada bidang motion
graphic, iklan atau film fantasi. Harus memiliki daya tahan tinggi, pengetahuan
yang cukup tinggi , pengalaman dan harus menguasai Macromedia Flash, Adobe
Flash, After Effects, 3d Maya, Gif Animator dan Corel Rave. Dibutuhkan di dunia
advertising, perfilman, pertelevisian.
7. Visualisator
7. Visualisator
Desainer khusus untuk memberikan gambaran
sebuah produk atau karya dalam bentuk real / 3d dan harus memiliki kemampuan
otak kanan yang cukup tinggi serta harus menguasai 3d Max, Autocad, Swift 3d,
Digital Clay. Sangat dibutuhkan di dunia visualisasi produk dan presentasi
produk.
8. Video Editor
8. Video Editor
Desainer khusus untuk mengedit video atau
film dan juga merangkap sebagai video shooter, harus memiliki imajinasi tinggi
dan harus menguasai Adobe After Effects, 3d Maya, Adobe Premiere, Ulead Video
Studio, Sony Vegas, Pinneacle. Sangat dibutuhkan di dunia perfilman dan
industri musik.
9. Integrated Desainer
Desainer khusus yang membutuhkan integrasi
dengan programmer misalnya pembuatan game, cd interaktif, web
desain, dsb. Sedangakan anda harus menguasai hampir semua elemen desain. Sangat dibutuhkan di industri informatika.
desain, dsb. Sedangakan anda harus menguasai hampir semua elemen desain. Sangat dibutuhkan di industri informatika.

Tidak ada komentar:
Posting Komentar